Holilah Wulan Yuniarti (18), demikian nama lengkapnya, biasa dipanggil Wulan. Siswi kelas XII jurusan Administrasi Perkantoran SMK Muara Indonesia ini adalah langganan juara umum sejak bersekolah di SMPN 148 Jakarta hingga sekarang. Ayahnya berprofesi sebagai kuli bangunan.

Sulung kelahiran Jakarta, 2 Juni 1995 ini, sejak kecil sudah tinggal bersama budenya, Prihapsari Tejorukmi, seorang guru Tata Busana di SMP 25 Jakarta. Selain menyediakan tempat tinggal untuknya dan kelima adiknya, ibu Prihapsari juga membiayai kebutuhan sekolah Wulan sejak SD hingga SMP.

Dana yang terbatas membuat ibu Prihapsari tidak bisa lagi membantu membiayai pendidikan lanjutan Wulan. Namun, Alhamdulillah, Yurnita, seorang guru SMP lainnya berbaik hati menutupi kebutuhan sekolah Wulan, sejak akhir kelas III SMP hingga tiga tahun ke depan. Atas kehendak Allah, keterbatasan dana membuat ibu Yurnita dengan berat hati menghentikan bantuan materi sejak tanggal 12 Januari 2013.

Wulan berusaha agar pendidikannya tetap berlanjut. Demi memperoleh uang untuk membiayai sekolahnya, ia telah melamar kerja kesana-kemari, tetapi tetap tidak mendapat panggilan. Ia sadar bahwa statusnya yang masih pelajar membuat orang enggan mempekerjakannya. Ia sempat bertanya kepada dirinya, "Haruskah saya berhenti sekolah dan memilih bekerja saja?"

Muslimah yang bercita-cita menjadi guru bimbingan konseling ini bertekad akan melanjutkan pendidikannya setinggi mungkin. Mari bantu Wulan menyelesaikan pendidikannya sehingga memudahkannya meraih cita-cita.[]

Donasi yang dibutuhkan:

Rp 3.461.000,- (Tiga Juta Empat Ratus Enam Puluh Satu Ribu Rupiah)

Partner lapang:

Miftah Sa’adah